Cara Mengajarkan Berhitung Penjumlahan ke Anak Dengan Metode yang Lebih Efektif dan Menyenangkan

Cara Mengajarkan Berhitung Penjumlahan ke Anak

Cara Mengajarkan Berhitung Penjumlahan ke Anak Dengan Metode yang Lebih Efektif dan Menyenangkan – Perlu diingat bahwa anak saat usia dini itu senang belajar sambil bermain, sering tidak orang tua sadari ketika dia bermain, dia sedang mempelajari sesuatu dan pembelajarannya juga harus yang menyenangkan, nah teman-teman hebat semuanya di artikel kali ini kami akan menshare

Bagaimana sih caranya mengajarkan anak kita ataupun adik-adik kecil kita belajar perhitungan yang cepat dan mudah? juga tentunya menyenangkan. Sebelum kita mengajak adik-adik kecil kita atau anak kita untuk latihan belajar berhitung, kita pastikan dulu tiga syarat berikut, apa saja kah itu? mari simak inilah syaratnya;

Pastikan bahwa anak Anda ataupun adik-adik kecil kita mengenal lambang bilangan.

Lambang bilangan ini maksudnya adalah bentuk dari bilangan tersebut contohnya misalnya angka satu bentuknya seperti tiang listrik angka 2 bentuknya seperti bebek berenang angka 3 bentuknya seperti burung terbang angka 4 bentuknya seperti kursi terbalik dan sampai 10 nah jadi nanti ketika kita ingin mengajak adik-adik kita untuk berhitung misalnya kita menuliskannya kita sudah paham sudah sangat membantu dan memudahkan kita untuk mengajarinya.

Cara Mengajarkan Berhitung Penjumlahan ke Anak

Pastikan bahwa anak Anda sudah mengenal urutan angka

Jadi setelah angka 1 angka berapa, setelah angka 2 angka berapa, anak Anda sudah mengenal urutan angka tidak salah-salah lagi nih, seperti satu dua tiga empat lima enam tujuh delapan sembilan sepuluh (1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10). Dan seterusnya secara bertahap seperti itu

Pastikan bahwa Ananda kita sudah mengenal jumlah dari angka-angka tersebut.

Contohnya seperti apa kita bisa mengenalkan penjumlahan kepada anak-anak kita melalui jari-jari kita. Seperti, apa contohnya? sambil berhitung kita arahkan untuk sambil mengenalkan ini namanya dua sambil kita arahkan untuk melihat jari nya sambil kita arahkan seperti itu, kita praktekkan 2 3 4 5 6 7 8 9 10 nah kalau angka 6 itu seperti apa jarinya, kalau angka 2 banyaknya seperti apa, kalau angka 10 seperti apa. Nah, pastikan Anda sudah mengenal jumlah angka tersebut. Nah, bagaimana caranya setelah Ananda kita memenuhi tiga syarat tadi?

Artikel Terkait :  Sejarah Matematika Eropa Abad Pertengahan

Bagaimana caranya mengajari anak kita berhitung penjumlahan dengan cepat, mudah dan menyenangkan?. Nah, yang namanya pembelajaran anak usia dini itu pembelajarannya secara bertahap ya, mulai dari yang termudah sampai yang tersulit sesuai dengan perkembangannya dan usianya, jadi sebelum kita ajari penjumlahan angka kepada anak-anak kita, ajarkan dulu penjumlahan menggunakan objek. Contohnya, kita gambarkan dua bunga lalu tambah dua bunga sama dengan berapa bunga?, seperti itu. Lalu gambarkan misalnya banyaknya tiga bunga, kita gambarkan 3 bunga ditambah 6 bunga sama dengan berapa bunga. Atau misalnya dua pensil ditambah 2 Pensil sama dengan berapa pensil.

 

Baca juga : Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Mencari Les Privat Yang Tepat Untuk Anak

 

Nah, jadi seperti itu kemudian yang kedua setelah Ananda kita nih sudah paham syarat-syarat yang ketiga tadi dan juga sudah kita ajarkan dari yang termudah ya dari gambar-gambar ataupun dari objek-objek. Selanjutnya, kita akan ajarkan berhitung dengan menggunakan angka yang sesungguhnya. Nah di sini bisa kita gunakan angka satuan atau kita bisa gunakan puluhan tetapi kita selingi dengan satuan dengan satuan. Puluhan dengan satuan jadi dari yang termudah dulu, dari yang terbesar baru tambahkan dengan yang terkecil. Contohnya, seperti apa misalnya seperti ini, Ayo siapa tahu 5 + 3 di kepala tiga di jari 5 hitung dah 6 7 8 Jawabannya 8. Jadi kita ajak anak-anak untuk berhitung sambil bernyanyi.

Ayah, Bunda, teman-teman hebat semuanya jadi kita ajak dulu nih simpan di kepala ya kan dengan metode bernyanyi. Contohnya lagi misalnya, ayo siapa tahu 7 + 3 berapa? 7 di kepala 3 di jari setelah 7 berapa? 8 9 10 jawabannya 10.

Kemudian kita bisa gunakan puluhan dengan satuan. Bagaimana caranya? yaitu dari yang terbesar lalu tambah yang terkecil misalnya ayo siapa tahu 13 + 3 berapa? 13 di kepala lalu cari 3 angka ke depan 13 14 15 16 ye jawabannya betul ada 16.

Artikel Terkait :  Teks Narasi: Pengertian, Jenis, Struktur dan Ciri-ciri

 

Baca Juga : 10 Kesalahan Pola Asuh Anak Yang Sering Dilakukan Orang Tua

 

Nah itu dia Ayah Bunda teman-teman hebat semuanya. Kuncinya itu yang pertama adalah kita ingat bahwa cara belajar anak usia dini itu dengan bertahap ya. Tidak boleh sekaligus kita ajarkan semuanya kepada anak-anak kita, tetapi dengan bertahap sesuai dengan perkembangan dan usianya dari yang termudah sampai yang tersulit. Kemudian perlu Anda ingat bahwa anak usia dini itu belajar sambil bermain. Tanpa disadari, ketika dia bermain, dia sedang belajar dan pembelajarannya juga harus yang menyenangkan. Jadi, sebagai orang tua dan guru kita harus lebih kreatif.

Bagi Anda orang tua yang tidak memiliki cukup waktu untuk mengajarkan anaknya berhitung atau Calistung (membaca, menulis dan berhitung) karena satu dan lain hal atau terlalu sibuk bekerja. Creya Edu bisa jadi solusi untuk Anda.

Creya Edu menyediakan jasa layanan guru Les Privat Calistung untuk anak Anda. Dengan metode belajar privat 1 guru dan 1 siswa, dan juga dengan spesifikasi pengajar yang professional serta bedasarkan kebutuhan dan keinginan anak Anda.

Untuk informasi lebih lanjut bisa kunjungi website >> Les Privat Calistung

Atau hubungi via Whatsapp di nomor 0878 8216 4762

Daftar Isi

Beri Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hubungi Sekarang!
1
Scan the code
Halo, terima kasih telah mengunjungi website Creya Coworking spaces. Ada yang bisa kami bantu?