Makanan Yang Bisa Merusak Otak Juga Menurunkan Daya Ingat dan Kecerdasan Si Anak. – Tujuan orang tua memberikan makan kepada bayinya tidak cuma untuk membuatnya merasa kenyang, namun juga untuk membantu mendukung tumbuh kembang otaknya. Jadi jangan salah pilih makanan karena ternyata ada bermacam-macam jenis atau tipe makanan yang dapat berakibat tidak baik terhadap kemajuan dan juga tumbuh kembang serta untuk kesehatan si kecil. Banyak dari jenis makanan tersebut justru mengganggu proses penyerapan nutrisi yang anak Anda makan, sehingga kurang optimal. Kemudian juga bisa merusak sel otak sang anak, bisa juga menurunkan daya ingat, serta bisa menyebabkan adiksi atau ketergantungan, sehingga si anak menjadi sering memilih-milih makanan. Jadi orang tua jangan sampai tergoda ya untuk terbiasa memberikan anak makan-makanan tersebut. Inilah beberapa contoh jenis bahan makanan yang bisa kecerdasan dan daya ingat anak menurun.
Makanan Manis Yang Tinggi Akan Kadar Gula
Umur anak-anak pada masa pertumbuhan sebenarnya masih boleh mengkonsumsi gula dalam jumlah yang normal karena gula juga masih diperlukan untuk sumber energi. Namun konsumsi makanan manis ataupun konsumsi gula secara berlebihan bisa berdampak buruk bagi kesehatan si kecil karena bisa meningkatkan berat badan atau menyebabkan obesitas. Kemudian bisa juga menyebabkan hiperaktif dan gangguan fungsi otak atau daya ingatnya bisa menurun. Makanan manis ini juga bisa menyebabkan ketagihan efeknya anak mau dan mau lagi dan tak jarang anak yang suka mengonsumsi makanan yang manis cenderung mengalami yang namanya pembusukan gigi. Jadi alangkah baiknya untuk membatasi atau menghindari konsumsi gula secara berlebihan buat si kecil, contoh makanan yang tinggi gula ini seperti es krim, permen, atau kue-kue yang manis ini bisa dibatasi. Nah konsumsi gula harian si kecil ini sekitar 25 gram atau setara dengan dua sendok makan per hari.
| Baca Juga :
Rekomendasi Aplikasi Bermain Belajar Untuk Anak Usia 3-5 Tahun
Makanan Yang Mengandung Pemanis Buatan
Makanan yang mengandung pemanis buatan ini hampir sama dengan makanan yang terkandung tinggi gula tadi walaupun memiliki sedikit kalori. Nah makanan yang terdapat pemanis buatan ini juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan khususnya bagi otak anak. Dan juga pemanis buatan ini bisa menyebabkan penurunan fungsi kemampuan otak serta bisa menurunkan kemampuan belajar serta daya ingat anak. Jadi tidak boleh dikonsumsi dengan berlebihan. Contoh makanan yang mengandung pemanis buatan tinggi ini seperti permen, coklat, snack di dalam kemasan, minuman kemasan, saus botolan, dan lainnya.
Makanan Cepat Saji Atau Junk Food
Makanan cepat saji ini memang termasuk makanan yang mudah didapat atau praktis ya Bun dan juga rasanya sangat enak pasti anak-anak suka. Tetapi menurut penelitian justru makanan ini adalah makanan yang paling berbahaya bagi otak anak. Makanan cepat saji ini juga bisa mengubah enzim kimiawi yang terdapat di otak sehingga bisa menimbulkan kecemasan atau depresi. Dan juga makanan cepat saji ini juga bisa menurunkan produksi hormon dopamin. Homon dopamin yaitu hormon kebahagiaan yang memberikan rasa senang atau bahagia dan meningkatkan fungsi kognitif seperti kemampuan belajar, daya ingat, dan kewaspadaan.
Makanan Olahan Kemasan Seperti Mie Instan
Mungkin untuk orang dewasa ini tidak terlalu berdampak negatif atau tidak berpengaruh. Tetapi beda halnya dengan anak-anak, karena mie instal ini mengandung monosodium glutamat atau lebih dikenal dengan MSG yang kandungannya cukup tinggi atau bahkan melampaui batas harian kebutuhan. Makanan yang mengandung MSG yang cukup tinggi bisa berdampak hiperaktif pada si anak. Kemudian terjadi perubahan mood, anak bisa mudah marah, mengamuk, dan juga malas belajar.
| Baca Juga :
Cara Mengatasi Anak Malas Belajar, 5 Cara Ini Dijamin Manjur!
Makanan Asin Atau Makanan Yang Mengandung Tinggi Garam
Jadi bukan hanya makanan manis saja yang harus dibatasi tapi jenis makanan yang asin ini juga harus dibatasi ya Bun. Kenapa harus dibatasi? Karena ternyata makanan asin ini akan mempengaruhi tekanan darah. Selain itu konsumsi makanan yang tinggi garam ini bisa mempengaruhi fungsi kognitif, kemampuan berfikir, dan juga kecerdasan anak. Konsumsi makanan yang asin ini juga bisa menyebabkan ketagihan atau ketergantungan sehingga anak akan mau terus ataupun ingin mengkonsumsinya lagi dan lagi.
Makanan Dengan Pewarna Buatan
Makanan dengan pewarna buatan atau makanan yang berwarna-warni memang menarik perhatian anak. Sehingga anak suka mengkonsumsinya, namun bunda harus waspada ya pewarna buatan ini memang tidak baik dikonsumsi oleh anak-anak karena bisa mempengaruhi fungsi kognitif dan juga kecerdasan si kecil. Selain itu bisa menyebabkan anak hiperaktif, sakit kepala dan gangguan kecemasan. Jadi bunda harus waspada ya biasanya makanan dengan pewarna buatan ini banyak terdapat di jajanan ataupun makanan ringan anak-anak.
Jus Buah Dalam Kemasan
Jus buah ini sebenarnya memang bagus untuk anak-anak konsumsi. Selain bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Jus buah ini juga bisa menyehatkan pencernaan sehingga nutrisi yang anak-anak konsumsi bisa terserap optimal. Tapi paling bagus ini adalah jika dikonsumsi secara alami. Yang perlu bunda ketahui adalah satu kotak jus buah dalam kemasan ini isinya air gula ditambah rasa buah. Jadi bunda juga bisa cek di label informasi nilai gizi ataupun nutrisi yang ada di minuman tersebut. Kandungan gula di jus kemasan ini juga sangat tinggi Ya Bun bisa setengahnya bahkan lebih dari porsi harian anak. Jadi jika si kecil mengkonsumsinya bisa jadi asupan gula harian si kecil ini lebih tinggi. Jadi baiknya bunda memberikan jus ini secara alami saja bukan menggunakan jus buah dalam kemasan.
| Baca Juga :
Jangan Sembarangan, Ini 5 Tips Cari Kursus Privat Membaca-Berhitung
Makanan Dan Minuman Yang Mengandung Kafein
Nah kafein ini bukan hanya terdapat di kopi saja ya bun tapi bisa terdapat di teh ataupun coklat. Mungkin bagi orang dewasa kafein ini tidak terlalu berdampak negatif. Tapi berbeda dengan anak-anak karena anak-anak ini akan lebih sensitif terhadap kafein. Kelebihan asupan kafein ini berbahaya ya bun karena bisa menyebabkan anak mudah gugup, hyperactive, sulit tidur atau kurang tidur dan juga sakit kepala. Kafein juga bisa menghambat penyerapan nutrisi pada anak. Jadi pasti kan konsumsi asupan kafein anak tidak melebihi batas normal yaitu tidak melebihi 45 mg perhari.
Nah itu tadi beberapa jenis makanan dan minuman yang bisa merusak otak anak juga menurunkan daya ingat dan kecerdasan si anak. Nah mudah-mudahan informasi kali ini bermanfaat buat orang tua di rumah dan mudah-mudahan si kecil selalu sehat dan tambah pintar ya terima kasih dan semoga bermanfaat ya bun.
Halo ayah dan bunda, jika ayah dan bunda membutuhkan seorang pengajar untuk anaknya yang sedang dalam tahap tumbuh kembang dan sedang belajar membaca, menulis atau berhitung. Creya Edu bisa jadi solusi untuk kalian.
Dengan Les Privat Calistung yang fokus pada pengenalan dasar membaca, menulis dan berhitung. Request spesifikasi pengajar sesuai keinginan dan kebutuhan Anda dan anak Anda. Guru datang ke rumah atau belajar di lembaga, tersedia juga kelas online. Daftar sekarang dan dapatkan Free Starter Kit dan Diskon 10% untuk kelas online.
Daftar Creya Edu – Les Privat Calistung atau hubungi no Whatsapp admin Creya Edu 0878-8216-4762
